Kembali meningkatnya kasus COVID-19 di Indonesia menyebabkan pemberlakuan pembatasan yang semakin diperketat. Berbagai tempat dan fasilitas umum dibatasi penggunaannya bahkan tidak sedikit yang diharuskan untuk tutup sementara. PPKM Darurat tahap I yang diselenggarakan sejak 3 Juli 2021 lalu menyebabkan terganggunya hampir semua sektor kehidupan, tak terkecuali sektor pariwisata.
Para pelaku usaha di bidang pengelolaan tempat wisata harus memikirkan strategi jangka panjang agar mereka tetap bisa bertahan di tengah krisis ini. Tidak dapat buka selama kurun waktu tertentu pastinya mengganggu arus kas usaha yang mereka jalani, tidak ada pemasukan namun perlu pengeluaran untuk gaji karyawan sampai biaya perawatan alat produksi.
Menurut Kamar Dagang Industri (KADIN) Indonesia, saat pandemi gelombang pertama saja, kerugian yang dirasakan di sektor pariwisata pada tahun 2020 mencapai Rp 10 Triliun lebih. Lantas bagaimana nasibnya di tahun 2021 ini? Apa strategi yang perlu dilakukan para pelaku usaha pariwisata? Adakah solusi untuk kondisi yang terulang kedua kali ini?
Berkontribusi untuk Negeri melalui sebuah solusi
Sebagai salah satu startup di bidang teknologi yang juga merupakan #pandemicsurvival, Goers Experience Manager merancang sebuah solusi yang dapat membantu mendorong perekonomian nasional khususnya bagi para pelaku usaha di bidang pariwisata untuk tetap bertahan. Solusi yang kami tawarkan yaitu, pay now visit later.
Pay now visit later adalah sebuah layanan/program yang hadir sebagai sebuah solusi untuk tetap bisa melakukan penjualan di masa PPKM Darurat yang mengharuskan tempat wisata tutup total dalam jangka waktu yang belum ada kepastian. Melalui layanan/program ini, para pelaku usaha dapat mengoptimalkan penjualan tiket melalui platform digital.
Selain berjualan, platform digital juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana promosi. Para pelaku usaha pariwisata yang mengikuti layanan/program ini nantinya akan mendapat manfaat berupa slot promosi dari berbagai platform digital Goers sehingga dapat memperluas jangkauan penjualan.
Ingat kata Pak Menteri
Kembali mengingat yang pernah disampaikan oleh Menteri Parekraf RI, Bapak Sandiaga Uno. Di tengah pandemi, para pelaku usaha harus melakukan inovasi dan kolaborasi untuk tetap bertahan. Beberapa diantaranya seperti melakukan publikasi secara online dalam menawarkan produk atau jasa, berkolaborasi dengan mitra yang tepat serta memanfaatkan digitalisasi.
Bersama Goers Experience Manager, inovasi, kolaborasi dan digitalisasi terangkum dalam sebuah layanan/program Pay Now Visit Later. Kami berharap para pelaku usaha pariwisata bisa kembali bangkit karena layanan/program ini kami rancang untuk jangka panjang, tidak hanya saat PPKM Darurat berlangsung tetapi juga pasca pemberlakuan PPKM Darurat.
Sesama #pandemicsurvival mari kita saling dukung dan menguatkan!
