Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman budaya. Terbentang dari Sabang sampai Merauke, Indonesia dipisahkan oleh pulau-pulau yang jumlahnya mencapai belasan ribu. Karenanya, karakteristik dan budaya masyarakat di setiap daerah memiliki perbedaan dan ciri khas masing-masing. Walau demikian, jangan lupa dengan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, berbeda-beda tetapi tetap satu jua.

Keberagaman budaya yang kita miliki sudah sepantasnya dibanggakan dan dijunjung tinggi dengan melestarikannya supaya tidak habis dimakan zaman. Lantas bagaimana budaya lokal yang ada hingga saat ini bisa tetap terjaga dan bertahan di tengah derasnya arus globalisasi?

Banyak sekali hal yang bisa kita lakukan loh, khususnya para generasi milenial. Kita tetap bisa menjaga dan mempertahankan budaya lokal melalui teknologi informasi dan komunikasi yang canggih saat ini. Seperti mencari tau lebih dalam tentang pelestarian budaya lokal saat ini, datang langsung ke desa wisata untuk melihat lebih dekat mengenai budaya suatu daerah, memperkenalkan budaya lokal melalui berbagai platform media sosial supaya tetap eksis dan banyak orang yang sadar akan keberadaannya.

Di Indonesia ada banyak tempat yang bisa dikunjungi untuk kamu belajar budaya lokal, salah satunya ada di Bali, yaitu Taman Nusa. Tempat ini merupakan taman wisata budaya. Selain berwisata, kamu bisa banyak belajar mengenai kebudayaan yang ada di berbagai daerah di seluruh Nusantara dengan suasana alam pulau Bali.

Taman Nusa memiliki luas 10 hektar, sudah dibuka sejak tahun 2013 dan menjadi opsi wisata bagi para wisatawan lokal maupun asing. Bayangin seluas itu, berasa keliling Indonesia beneran ya! Nah di sana, kamu bisa melihat banyak macam rumah tradisional. Selain itu, ada juga kerajinan tradisional yang dibuat oleh seniman daerah. Kamu juga bisa ikut serta dalam tarian serta musik tradisional yang ditampilkan.

Gambar 1. Rumah adat Sumba, seniman daerah yang sedang membuat kerajinan kapal pinisi, tari piring dan alat musik sampek dari suku Dayak

Kamu harus banget ke Taman Nusa karena di sana kamu bisa menjelajah Indonesia, mulai dari zaman prasejarah, kerajaan, kemerdekaan hingga Indonesia masa kini. Tempat ini cocok banget didatangi bersama keluarga, karena perbincangan mengenai kebudayaan Indonesia akan semakin terasa dengan cerita dari berbagai generasi, seperti cerita versi kakek-nenek dan ayah-ibu. Anak-cucu juga bisa belajar sambil melihat langsung gambaran setiap ceritanya. Jadi, terasa lebih realisti! Oiya selain itu, kamu juga dapat bonus menikmati pemandangan alam dan suasana Bali yang menyejukan hati serta pikiran.

Di Taman Nusa, ada banyak fasilitas pendukung lain yang bisa memanjakan siapapun pengunjung yang datang. Ada auditorium teater dengan kapasitas 240 orang,  ruang VIP dan ruang pameran bagi kamu yang ingin mengadakan pertemuan, konferensi, dan pameran. Ada juga sanggar pentas tradisional yang menampilkan berbagai kebudayaan lokal daerah. Selain menampilkan, kamu juga bisa ikut serta loh di dalamnya.

Gambar 2. Fasilitas dan penampilan seni yang ada di Taman Nusa

Saat berkeliling, pastinya kamu perlu istirahat sejenak. Jangan khawatir, karena ada fasilitas berupa Kafetaria dan Rest Area yang tersebar di seluruh kawasan. Setelah selesai berkeliling, kamu juga bisa menikmati makanan di Dapur Nusa Restaurant yang menyajikan makanan khas Indonesia. Berasa lengkap banget ya, abis wisata budaya makannya makanan dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, juga ada Royal Sidan Restaurant yang menyajikan international cuisine.

Wah, kebayang gak kerennya gimana kalau berkunjung ke sana?

Jika kamu mau berkunjung ke Taman Nusa, gak perlu khawatir terkait protokol kesehatan yang diterapkan di sana ya. Karena mereka menerapkan protokol kesehatan sesuai standar yang ditetapkan pemerintah. Dilansir dari Bali Travel News dan Bali Puspa News, General Manajer Taman Nusa, I Nyoman Murjana mengatakan bahwa, mereka selalu menerapkan 6 M , yaitu Memakai masker standar dengan benar, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Mengurangi bepergian, Meningkatkan imun, dan Mematuhi aturan.

Selain itu, Taman Nusa juga menerapkan PPKM dengan membatasi jumlah pengunjung maksimal 50% dari kapasitas yang tersedia, melakukan pengecekan suhu tubuh, jarak antre, penyemprotan cairan sanitizer, dan menjaga jarak ketika pengunjung menikmati area wisata. Oiya, ada yang gak kalah penting. Taman Nusa juga sudah mendaftarkan para pekerjanya untuk program vaksinasi nasional.

Satu hal lagi nih, untuk memaksimalkan penerapan protokol kesehatan, Taman Nusa memberlakukan reservasi atau pemesanan tiket secara online supaya kamu tau kapan dapat berkunjung ke sana, meminimalisir kontak melalui transaksi tanpa bersentuhan dan juga mencegah terjadinya antrean dan kerumunan.

Selain tempatnya yang menarik, aturan terkait protokol kesehatan di Taman Nusa juga oke banget ya! Jadi kamu gak perlu takut ataupun ragu untuk datang ke sini karena bisa berwisata dengan aman dan nyaman.

Write A Comment