Kalau kamu pikir pesona Sulawesi Selatan cuma tentang pantai, kuliner Makassar, dan pulau eksotis seperti Samalona, coba deh jalan sedikit ke Kabupaten Maros. Di sana, ada satu tempat yang bisa bikin kamu jatuh cinta sejak pandangan pertama, tempatnya adalah Desa Wisata Rammang-Rammang.

Desa ini terkenal dengan bentang alam karst-nya yang megah dan jadi salah satu gugusan karst terbesar di dunia. Lokasinya cuma sekitar 1 jam perjalanan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, jadi gampang banget buat dijangkau. Meski belum seramai destinasi mainstream, pesonanya udah bikin banyak traveler dan content creator mampir buat hunting foto, healing, atau sekadar ngopi di tengah alam yang masih asli.

Keindahan Karst yang Gak Ada Duanya

Sumber foto: Liputan6.com

Rammang-Rammang dikelilingi pegunungan karst menjulang tinggi, sawah hijau, dan sungai berliku yang bikin pemandangan di sini kayak lukisan hidup. Bedanya, kalau di tempat lain formasi karst biasanya ketemu di area pantai, di sini kamu bakal lihat perpaduan antara batu kapur raksasa, persawahan, dan aliran sungai.

Waktu terbaik buat datang ke sini adalah pagi hari atau setelah hujan, saat kabut masih menggantung di antara bukit-bukit batu. Suasananya tenang, lembab, dan super estetik buat foto-foto. Banyak juga traveler yang datang pagi-pagi banget cuma buat lihat momen sunrise yang muncul di balik formasi karst.

Karst Rammang-Rammang ini bahkan disebut-sebut sebagai salah satu yang terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok, jadi gak heran kalau area ini sering masuk list destinasi wajib di Sulawesi Selatan.

Menyusuri Sungai Pute 

Sumber foto: Mongabay

Cara paling seru buat menikmati Rammang-Rammang adalah menyusuri Sungai Pute naik perahu. Rutenya, jika kamu dari Dermaga II, kamu bisa sewa perahu tradisional berkapasitas 6-8 orang. Tarifnya sekitar Rp250.000 per perahu, cocok banget kalau datang ramean.

Selama perjalanan sekitar 30-40 menit, kamu bakal melewati pepohonan nipah, mangrove kecil, dan tebing karst raksasa di kanan-kiri sungai. Anginnya sejuk, suara airnya tenang, dan pemandangannya literally kayak dunia lain.

Banyak wisatawan yang bilang bagian ini jadi pengalaman paling memorable selama ke Rammang-Rammang, karena suasananya beda banget dari tempat wisata biasa.

Hutan Batu, Spot Foto Wajib Buat Kamu Si Paling Konten

Sumber foto: Indonesia Travel

Salah satu area paling ikonik di sini adalah Hutan Batu Rammang-Rammang. Sesuai namanya, tempat ini dipenuhi bebatuan karst besar yang bentuknya unik, ada yang menyerupai gua, dinding tebing, sampai formasi batu runcing.

Begitu sampai, kamu bakal langsung ngerti kenapa tempat ini jadi spot paling diburu buat foto Instagram. Setiap sudutnya punya background alami yang dramatis. Kamu bisa naik ke beberapa titik batu (yang aman tentunya) buat dapetin view luas ke arah pegunungan dan sungai.

Kalau kamu suka eksplor, di area ini juga ada gua-gua kecil yang bisa dimasuki. Beberapa di antaranya punya lukisan tangan prasejarah yang dipercaya berasal dari ribuan tahun lalu. Jadi, selain estetik, tempat ini juga punya nilai sejarah tinggi.

Nikmatin Budaya Lokal, Tarian Paduppa dan Kue Bugis

Sumber foto: Berita Makassar

Di Rammang-Rammang nggak cuma kasih pemandangan alam yang mempesona, tapi juga soal budaya yang masih dijaga kuat oleh warga desa. Salah satu hal yang paling menarik adalah pertunjukan tarian tradisional Paduppa, tarian penyambutan khas Bugis-Makassar.

Biasanya, tarian ini dipentaskan buat menyambut tamu wisatawan atau acara adat. Para penari perempuan mengenakan baju bodo berwarna cerah dan menari dengan gerakan lembut penuh makna.

Sambil nonton, kamu bisa juga mencicipi kue tradisional khas Bugis seperti barongko, onde-onde, atau sanggara peppe yang disajikan langsung oleh warga setempat. Jadi, bukan cuma mata yang dimanjakan, tapi lidah juga.

Aktivitas Seru Lainnya di Desa Wisata Rammang-Rammang

Selain naik perahu dan hunting foto, ada banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan di sini:

• Bersepeda keliling desa: Jalannya relatif datar, dan pemandangannya bikin betah. Cocok buat traveler yang pengin slow travel.
• Ngopi di warung pinggir sawah: Banyak warung kecil di sekitar area wisata yang jual kopi lokal dan makanan ringan. Minum kopi panas sambil lihat pegunungan? Worth it.
• Camping atau glamping: Beberapa spot di sekitar Rammang-Rammang udah buka area camping dengan fasilitas lengkap, pas buat yang mau nginep dan menikmati malam di bawah bintang.
• Belajar tentang batuan karst: Kalau kamu suka hal-hal edukatif, banyak pemandu lokal yang bisa jelasin soal formasi karst dan ekosistem unik di daerah ini.

Harga Tiket dan Jam Operasional

Harga tiket masuk ke Desa Wisata Rammang-Rammang masih sangat terjangkau.

• Tiket masuk kawasan: Rp10.000-Rp15.000 per orang
• Sewa perahu Sungai Pute: Sekitar Rp250.000 per perahu (6-8 orang)
• Parkir kendaraan: Rp5.000-Rp10.000

Biasanya, jam operasionalnya dimulai dari 06.00 pagi hingga 18.00 sore, tapi kalau kamu mau dapetin vibe sunrise atau kabut pagi, coba datang sebelum jam 7. 

Rute Menuju Desa Wisata Rammang-Rammang

Sumber foto: Jadesta

Dari Makassar, kamu bisa berkendara sekitar 1 jam lewat Jalan Poros Maros-Pangkep. Kalau nggak bawa kendaraan sendiri, kamu bisa sewa mobil atau motor dari kota. Banyak juga tur lokal yang menyediakan paket one day trip ke Rammang-Rammang lengkap dengan pemandu dan perahu.

Buat yang naik kendaraan umum, bisa naik bus atau pete-pete (angkutan khas Makassar) ke arah Maros, lalu lanjut ojek ke Dermaga II Rammang-Rammang.

Tips Sebelum Berkunjung

• Datang pagi supaya dapet cuaca sejuk dan kabut yang estetik.
• Bawa topi atau payung karena siang hari lumayan terik.
• Gunakan sandal gunung atau sepatu nyaman, terutama kalau mau eksplor Hutan Batu.
• Hormati budaya lokal dan jaga kebersihan. Warga di sini sangat menjaga kelestarian lingkungan.
• Jangan lupa bawa kamera atau ponsel dengan baterai penuh, karena kamu bakal foto terus sepanjang hari.

Desa Wisata Rammang-Rammang adalah contoh sempurna antara perpaduan alam, budaya, dan pengalaman autentik yang jarang ditemui di tempat lain. Dari gugusan karst megah, sungai tenang, sampai keramahan warga desa, semuanya terasa natural dan hangat.

Tempat ini bukan cuma cocok buat liburan, tapi juga buat kamu yang lagi nyari inspirasi, ketenangan, atau sekadar pengin disconnect sejenak dari hiruk-pikuk kota.

Kalau kamu ke Makassar, jangan lewatkan Rammang-Rammang di Maros. Sekali datang ke sini, dijamin kamu bakal ngerti kenapa banyak orang nyebutnya sebagai salah satu destinasi alam paling keren di Sulawesi Selatan.

Ingin tahu destinasi wisata seru lainnya di Sulawesi Selatan? Atau butuh rekomendasi kuliner yang bikin ketagihan? Cek informasi lengkapnya di artikel GOERS!

Atau mau tahu promo tiket terbaru untuk event seru? Cek GOERS sekarang! Dapatkan harga terbaik dan pengalaman liburan yang tak terlupakan.