Pernah ngerasa gaji utama kayaknya cepet banget habis? Atau punya waktu luang tapi bingung mau produktif ngapain? Nah, di situlah side hustle bisa jadi penyelamat. Tapi tenang, ini bukan sekadar kerja tambahan yang bikin kamu ngos-ngosan. Yuk kenalan dulu sama konsep side hustle dan gimana cara memulainya, siapa tahu ini awal dari jalan sukses barumu!
Apa Itu Side Hustle?

Side hustle adalah aktivitas atau pekerjaan tambahan yang kamu lakukan di luar pekerjaan utama untuk menambah penghasilan. Bedanya dengan kerja sambilan biasa, side hustle biasanya dipilih sesuai passion, fleksibel waktunya, dan bisa dikerjakan secara mandiri, bahkan dari rumah. Kalau ditekuni, kerja sampingan bahkan bisa berkembang jadi sumber penghasilan utama.
Misalnya, kamu kerja kantoran dari Senin sampai Jumat, tapi tiap weekend kamu jadi content creator tentang tempat wisata lokal atau bantu promosikan event sebagai affiliate. Itu udah termasuk side hustle!
Bedanya Side Hustle dan Side Job

Meskipun mirip, side hustle dan side job sebenarnya punya perbedaan penting:
Aspek | Side Hustle | Side Job |
Tujuan utama | Tambahan cuan + pengembangan diri | Tambahan cuan |
Waktu | Fleksibel, kamu yang atur | Cenderung ditentukan oleh pihak lain |
Gaya kerja | Mandiri, bisa dikerjakan sendiri | Biasanya bekerja untuk orang/perusahaan |
Potensi berkembang | Bisa jadi bisnis besar atau pekerjaan utama | Cenderung stagnan, jarang berkembang |
Jadi, kalau kamu pengin sesuatu yang bisa terus berkembang, menyalurkan hobi, dan tetap menghasilkan uang, side hustle adalah jawabannya.
Contoh Side Hustle Kekinian yang Cocok Buat Anak Muda

Sekarang makin banyak pilihan side hustle yang bisa kamu pilih, tergantung minat dan kemampuan. Berikut beberapa ide seru yang bisa kamu coba:
1. Content Creator Travel atau Wisata Lokal
Kalau kamu suka jalan-jalan, fotografi, atau bikin konten estetik, ini bisa jadi kerja sampingan yang cuan banget. Kamu bisa bikin konten destinasi lokal di TikTok, YouTube Shorts, atau Instagram Reels. Nggak harus ke luar kota, cukup review tempat wisata, hidden gems, atau kafe hits di sekitar domisili kamu. Dengan konsistensi, followers bisa naik dan brand pun mulai melirik.
2. Affiliate Tiket Wisata atau Event
Punya circle yang suka nongkrong, nonton konser, atau jalan-jalan? Gabung aja jadi affiliate platform tiket wisata dan event, kayak Goers. Kamu bisa dapet komisi setiap kali orang beli tiket lewat link kamu. Modalnya? Cuma akun media sosial, kreativitas bikin konten, dan konsistensi promosi!
3. Jadi Volunteer atau Crew Event
Suka vibes acara besar atau event seru? Kamu bisa mulai dari volunteer atau crew event. Selain dapat pengalaman, kenalan, dan mungkin uang saku, ini bisa banget nambah portofolio kamu. Siapa tahu, dari sini kamu bisa lanjut ke kerja profesional di industri event atau bahkan bikin event sendiri!
4. Jualan Kecil-Kecilan Online
Mulai dari jualan makanan homemade, thrift fashion, kerajinan tangan, sampai digital product kayak template desain atau e-book. Modalnya kecil, tapi bisa jadi besar kalau kamu konsisten dan tahu target pasarnya.
5. Menjadi Freelancer
Kamu jago desain, nulis, edit video, coding, atau bikin website? Banyak platform freelance seperti Fiverr, Upwork, dan Sribulancer yang bisa kamu coba. Di sini, kamu bisa kerja dari mana aja dan kapan aja. Cocok buat yang pengin kerja dengan ritme sendiri.
Cara Memulai Side Hustle (Tanpa Drama)

Nggak usah tunggu “sempurna” dulu buat mulai side hustle. Yang penting: mulai aja dulu! Ini beberapa langkah yang bisa bantu kamu mulai:
1. Kenali Diri dan Minat
Cari tahu apa yang kamu suka dan bisa dikerjakan di waktu luang. Jangan asal ikut-ikutan tren. Punya side hustle yang sesuai minat bikin kamu lebih semangat dan tahan banting kalau hasil belum langsung kelihatan.
2. Mulai dari yang Kecil
Nggak perlu langsung muluk-muluk. Misalnya kamu mau jadi content creator wisata, cukup mulai dari review tempat wisata di sekitar rumah dulu. Cukup pakai HP, edit pakai aplikasi gratisan, dan upload. Yang penting konsisten.
3. Optimalkan Media Sosial
Platform seperti Instagram, TikTok, YouTube, dan bahkan LinkedIn bisa bantu kamu nunjukin karya atau jasa. Bikin portofolio digital semenarik mungkin. Kalau kamu daftar jadi crew event, akun sosialmu juga jadi nilai plus buat penyeleksi karena bisa menunjukkan personal branding kamu.
4. Bangun Jaringan & Relasi
Jangan malu buat gabung komunitas, event, atau forum sesuai bidang side hustle-mu. Dari sini kamu bisa dapat kesempatan kolaborasi, project baru, atau bahkan klien tetap.
5. Jangan Takut Gagal
Side hustle bukan soal hasil instan. Kadang bisa gagal, ditolak, atau nggak cuan di awal. Tapi dari proses itu kamu akan belajar hal baru yang bisa bantu kamu berkembang lebih jauh.
Bonus: Tips Kalau Kamu Mau Jadi Crew Event di GOERS

Kalau kamu tertarik dunia event dan pengin nyoba jadi crew, kamu bisa daftar di https://crew.goersapp.com/login. Tapi biar peluang kamu makin besar, ini tipsnya:
- Lengkapi Profil
Upload foto diri, CV, dan link sosial media. Ini bikin penyeleksi bisa lebih kenal kamu dan lihat portofoliomu. - Cek Domisili
Pastikan kamu sesuai dengan lokasi event. Ini penting biar nggak telat dan mobilisasi lebih gampang. - Tulis Pengalaman yang Relevan
Di CV, tonjolkan pengalaman yang sesuai posisi yang kamu lamar, misalnya event volunteer, admin tiket, usher, dll. - Baca Syarat Detail Event
Kadang tiap event punya syarat khusus, misalnya harus bisa shift malam atau pakai dress code tertentu. Pastikan kamu baca sampai selesai sebelum daftar.
Side hustle bukan hanya tentang cari cuan tambahan. Lebih dari itu, ini soal menyalurkan minat, ngembangin potensi diri, dan membuka pintu rezeki dari arah yang nggak terduga. Siapa tahu dari side hustle hari ini, kamu bisa punya bisnis sendiri atau karier impian di masa depan.
Jadi, udah siap jadi side hustler keren yang nggak takut mulai dari nol? Yuk, mulai dari sekarang!