Lebaran sebentar lagi akan tiba nih, momen berkumpul bersama keluarga dan sahabat setelah 1 bulan berpuasa akan terasa semakin hangat dengan suguhan kue-kue kering khas Lebaran. Ragam kue lebaran yang tersedia tidak hanya menawarkan kelezatan, tetapi juga memiliki cerita dan tradisi tersendiri. Yuk simak ada kue lebaran apa aja yang bisa jadi inspirasi suguhan di hari yang suci. 

Apa Saja Jenis Kue Kering Lebaran?

Penasaran kan, nah berikut macam-macam jenis kue lebaran yang bisa jadi inspirasi. 

1. Nastar

 Kue Kering Lebaran - Nastar

Sebagai salah satu kue Lebaran paling populer di Indonesia, nastar memiliki rasa manis dan sedikit asam dari isian selai nanas, serta kelembutan dari adonan berbahan dasar tepung terigu, mentega, dan telur. Kadang-kadang, taburan keju di atasnya menambah sensasi gurih. Nastar ini berasal dari tradisi kuliner Belanda dan bisa dibuat dengan memanggang adonan hingga berwarna keemasan.

2. Kue Putri Salju

 Kue Kering Lebaran - Kue Putri Salju

Kue Putri Salju adalah kue yang berbentuk bulan sabit dan ditaburi gula halus yang menyerupai salju, memberikan sensasi lumer di mulut. Putri Salju memiliki tekstur renyah namun lembut dengan rasa gurih-manis. Kue ini dibuat dari campuran tepung terigu, mentega, dan kacang almond atau mete, lalu dipanggang hingga matang sebelum ditaburi gula halus.

3. Kue Lidah Kucing

 Kue Kering Lebaran - Kue Lidah Kucing

Kue Lidah Kucing dikenal dengan bentuknya yang pipih dan panjang menyerupai lidah kucing, lho. Memiliki tekstur renyah dan rasa yang manis-gurih. Lidah kucing berasal dari pengaruh kuliner Belanda dan dibuat dari tepung terigu, margarin, putih telur, serta gula halus, kemudian dipanggang hingga kering.

4. Kastengel

 Kue Kering Lebaran - Kastengel

Kue Kastengel yang berbentuk balok kecil ini memiliki aroma keju yang kuat dan tekstur yang renyah. Kastengel juga berasal dari Belanda dan dibuat dari tepung terigu, keju edam atau cheddar, mentega, dan kuning telur. Proses pemanggangan hingga keemasan membuatnya semakin nikmat.

5. Sagu Keju

 Kue Kering Lebaran -Sagu Keju

Dengan bahan utama tepung sagu, kue ini memiliki tekstur lembut yang meleleh di mulut dan rasa gurih dari keju. Sagu keju dibuat dengan campuran margarin, keju, dan telur, lalu dipanggang hingga matang. Ukurannya yang kecil membuatnya mudah disantap dalam sekali gigitan.

6. Cookies Coklat

 Kue Kering Lebaran - Cookies Coklat

Cookies dengan rasa coklat pekat memiliki tekstur renyah di luar dan sedikit chewy di dalam. Dilengkapi dengan taburan chocolate chips, kue ini sangat digemari oleh anak-anak maupun orang dewasa. Proses pembuatannya menggunakan campuran tepung terigu, coklat bubuk, mentega, dan telur yang dipanggang hingga matang.

7. Kue Semprit

Kue Semprit

Dikenal dengan bentuknya yang menyerupai bunga mawar, kue semprit memiliki tekstur renyah dengan rasa manis-gurih. Bahan dasarnya meliputi tepung terigu, mentega, dan gula halus, serta bisa diberi tambahan cokelat atau selai untuk variasi rasa.

8. Kue Bawang

Kue Bawang

Berbeda dari kue kering lainnya yang dominan manis, kue bawang memiliki rasa asin dan gurih dengan tekstur yang renyah. Kue ini dibuat dari tepung terigu, bawang putih, seledri, dan telur, kemudian digoreng hingga garing.

9. Stick Keju

Stick Keju

Dikenal juga sebagai telur gabus, kue ini berbentuk panjang dan ramping dengan tekstur kopong serta rasa keju yang dominan. Proses pembuatannya melibatkan campuran tepung tapioka, telur, keju, dan sedikit garam yang digoreng hingga keemasan.

10. Biji Ketapang

Biji Ketapang

Kue khas Betawi ini berbentuk kecil dan renyah dengan rasa manis-gurih. Dibuat dari campuran tepung terigu, santan, dan gula, biji ketapang digoreng hingga kecoklatan agar lebih renyah dan tahan lama.

11. Kue Soes

Kue Soes

Berbeda dengan kue kering lainnya, kue soes memiliki kulit renyah dengan isian lembut seperti vla vanila, cokelat, atau keju. Adonan dasar dibuat dari tepung terigu, mentega, dan telur yang dipanggang hingga mengembang, lalu diisi dengan krim yang lembut.

12. Coklat Mede

Coklat Mede

Coklat mede adalah kue yang dibuat dengan mencelupkan kacang mede ke dalam lelehan cokelat, kemudian didinginkan hingga mengeras. Kombinasi antara rasa manis coklat dan gurihnya kacang mede menciptakan sensasi nikmat di setiap gigitan.

13. Kue Akar Kelapa

kue kering lebaran - Kue Akar Kelapa

Kue khas Betawi ini memiliki bentuk unik seperti akar kelapa dengan rasa manis dan sedikit gurih. Terbuat dari tepung beras, santan, dan gula, adonan kue ini dicetak lalu digoreng hingga kecoklatan agar menghasilkan tekstur renyah.

14. Matcha Cookies

Matcha Cookies

Bagi pecinta matcha, kue ini menjadi pilihan yang tepat. Dengan rasa khas teh hijau yang sedikit pahit namun lembut, matcha cookies dibuat dari campuran tepung terigu, mentega, gula, dan bubuk matcha, kemudian dipanggang hingga matang.

15. Kue Kacang

kue kering lebaran - Kue Kacang

Dengan tekstur yang lumer di mulut dan rasa gurih dari kacang tanah, kue ini selalu menjadi favorit saat Lebaran. Dibuat dari kacang tanah yang sudah dihaluskan, tepung terigu, gula, dan minyak sayur, kue ini dipanggang hingga matang dan beraroma harum.

Berapa Lama Kue Kering Lebaran Bertahan dan Cara Menyimpannya

Berikut informasi penting yang harus kamu ketahui saat ingin membeli atau sebelum membuat kue kering untuk lebaran nih!

Berapa Lama Kue Kering Bisa Tahan?

Mau tahu berapa lama kue kering bisa bertahan? Kalau kue klasik seperti nastar, kastengel, dan putri salju, biasanya aman disimpan 1-2 bulan di suhu ruang atau sampai 6 bulan di kulkas. Untuk kue coklat seperti choco chips dan cookies, masa simpannya sekitar 2-3 minggu di suhu ruang atau 2-3 bulan di kulkas.

Kalau kue dengan isian selai atau krim, seperti nastar dan thumbprint cookies, biasanya bertahan 2-3 minggu di suhu ruang dan 2-3 bulan di kulkas. Nah, kue tanpa telur seperti semprit atau sagu keju malah bisa awet sampai 3 bulan di suhu ruang, asalkan disimpan dengan benar. Jadi, simpan kue dengan baik biar tetap enak dinikmati kapan saja!

Cara Menyimpan Kue Kering Agar Tahan Lama

Nah, kalau mau kue kering kamu tetap enak dan renyah lebih lama, ada beberapa trik simpel yang bisa dicoba. Pertama, pastikan pakai wadah kedap udara, seperti toples kaca atau plastik dengan tutup rapat, supaya kelembaban dan bau dari luar nggak gampang masuk.

Lalu, simpan di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung, supaya kue nggak cepat melempem. Kamu juga bisa menambahkan silica gel food grade atau gula batu di dalam wadah untuk membantu menyerap kelembapan.

Selain itu, jangan lupa pisahkan kue sesuai teksturnya. Misalnya, kue yang renyah jangan dicampur dengan yang lebih lembut, biar tetap terjaga kerenyahannya. Kalau mau disimpan dalam waktu lama, bekukan saja di freezer dengan wadah yang tertutup rapat. Nanti, sebelum dimakan, cukup diamkan di suhu ruang sampai kue nggak terlalu keras. Dengan penyimpanan yang tepat, kue kering kamu bisa tahan lebih lama dan tetap lezat dinikmati kapan saja!

Kue-kue ini bukan hanya sekadar pelengkap meja tamu saat Lebaran, tetapi juga bagian dari tradisi dan kehangatan dalam berbagi kebahagiaan dengan keluarga dan teman. Selain menyajikannya di rumah, kue-kue ini juga bisa menjadi hampers Lebaran yang istimewa. Selamat mencoba dan menikmati!

Lagi cari ide seru buat ngisi liburan kamu selama Ramadhan? Cek artikel GOERS buat tau rekomendasi destinasi wisata keren dan kuliner lezat yang bisa kamu jelajahi!

Biar liburan makin asik, yuk eksplor tempat favorit atau ikutan event seru! Pesan tiketnya di GOERS dan manfaatin promo spesial biar jalan-jalan tetap hemat dan berkesan!

Ingin Acara atau Bisnis Wisata Mu Dipublikasikan di Blog GOERS?

Write A Comment